Identitas Penting untuk SSL sebagai Bukti Sebuah Website Memang Aman
Enkripsi sangat luar biasa dan penting, terutama untuk mereka yang menjalankan bisnis online. Enkripsi adalah proses pengacakan data sehingga tidak ada pihak yang tidak berkepentingan yang membaca data tanpa mengetahui cara membuka data tersebut. Proses deskripsi diperlukan agar data bisa dibaca oleh pihak yang berkepentingan. Salah satu alasan mengapa enkripsi itu penting adalah pelanggan atau pengguna internet saat ini tahu cara mengenali website yang aman. Mereka akan lebih percaya pada website dengan tampilan HTTPS dibandingkan HTTP. HTTPS adalah hasil dari pemasangan SSL Certificate Indonesia. Lalu, apakah website yang dinyatakan aman memang benar-benar aman? Apakah enkripsi memang sesimpel itu?
Anda mungkin tahu tempat terbaik untuk beli SSL Certificate. Ada begitu banyak perusahaan di Indonesia yang jual SSL, namun Anda juga tentu tidak lupa bahwa keberadaaan ssl gratis membuat pemilik website memiliki pilihan untuk menghemat uang. Bahkan ssl gratis juga bisa melakukan enkripsi dengan sangat baik meskipun sertifikat yang diberikan merupakan SSL Certificate Domain Validation (DV). DV SSL baik yang gratis maupun yang berbayar telah melakukan enkripsi untuk jutaan website. Google mulai menandai website tanpa HTTPS sebagai website yang tidak aman. Tentu para pemilik bisnis online telah menyadari pentingnya enkripsi.
DV SSL membuat pemilik website mendapatkan sertifikat dengan sangat cepat dalam hitungan menit saja. Sayangnya, tidak ada yang bisa menghentikan seseorang dari penggunaan DV SSL yang didapatkan dari Certificate Authority yang mereka percaya untuk membuat website terlihat aman. Pertanyaannya adalah apakah website Anda benar-benar aman jika dilindungi dengan DV SSL? Bagaimana pengguna Internet (pengunjung website dan pelanggan) bisa mempercayainya?
DV SSL bisa digunakan oleh siapa saja. Faktanya adalaha sudah banyak website phishing dan website berbahaya lainnya yang menggunakan jenis sertifikat ini. Website-website tersebut nampak aman dan dapat dipercaya. Jika demikian, mungkin Anda mulai berpikir apakah website yang sering Anda kunjungi benar-benar aman.
Bagaimana caranya mengetahui bajwa sebuah website memang benar-benar aman? Yang pertama harus diketahui adalah DV SSL hanya merupakan salah satu jenis SSL. Beberapa Otoritas Sertifikat (Certificate Authority) menawarkan DV SSL termasuk Sectigo, RapidSSL, GeoTrust, dan Thawte. Sertifikat jenis ini mengenkripsi komunikasi antara browser dan web server sehingga website akan menampilkan HTTPS, bukan lagi HTTP.
Karena DV SSL memiliki proses validasi yang singkat dan cepat, maka sertifikat tidak menampilkan informasi untuk siapa dan untuk domain apa sertifikat diterbitkan. Orang-orang jahat mengambil keuntungan terutama dari DV SSL gratis. Kemudian, banyak yang berargumen siapakah yang salah, apakah Otoritas Sertifikat yang menerbitkan sertifikat atau browser yang mengizinkan website ditampapilkan sebagai website yang aman. Perdebatan semacam ini mungkin tidak akan ada habisnya. Yang harus kita garisbawahi adalah pentingnya identitas dalam sertifikat dan apa maksudnya.
Website terenkripsi tidak berarti aman. Ketika Anda memasangkan enkripi dan identitas, akan lebih sulit untuk menipu sebuah website. Untuk menampilkan keduanya, Anda bisa menggunakan Organization Validation (OV) atau Extended Validation (EV) SSL. Kedua jenis sertifikat memungkinkan Anda mendapatkan kepercayaan yang lebih dibandingkan dengan DV SSL. Hal ini karena Otoritas Sertifikat akan terlebih dahulu mengecek hak pembeli SSL untuk menggunakan domain spesifik. Otoritas Sertifikat juga melakukan pemeriksaan organisasi untuk membuktikan identitas pemilik.
EV SSL menyediakan level enkripsi terkuat yang tersedia di industri dan mengizinkan organisasi untuk memberikan identitas terverifikasi miliknya kepada pengunjung situs web. Untuk mendapatkan sertifikat jenis ini, Anda sebagai pelamar harus membuktikan hak eksklusif untuk menggunakan domain, mengkonfirmasi legalitasnya, keberadaan operasional dan fisik, dan membuktikan entitas telah mengesahkan penerbitan sertifikat.
Pemilihan jenis SSL bisa disesuaikan dengan kebutuhan website Anda. EV SSL harus digunakan di setiap aplikasi yang membutuhkan pemastian identitas, kepercayaan yang terlihat, dan enkripsi yang kuat. Website dengan brand besar, bank, atau insititusi keuangan harus menggunakan EV SSL. Website yang mengumpulkan data dan melakukan proses login atau pembayaran online juga membutuhkan jenis sertifikat ini.
Beberapa alasan lain mengapa Anda harus beli EV SSL adalah brand dan reputasi menjadi sangat penting, website Anda mengumpulkan informasi personal dan mengizinkan transaksi keuangan. Namun jika Anda hanya menyediakan informasi seperti website blog, Anda bisa memilih DV SSL. Untuk tingkat kepercayaan yang lebih, tentu OV SSL bisa menjadi pilihan Anda.
Recent Blogs
-
Selalu berada dalam HTTPS
11 June,2018
-
Menggunakan SSL Certificate yang benar | http https
11 June,2018
-
Perbedaan http https
14 August,2018
-
Chrome mengakhiri penggunaan http
15 August,2018
-
SSL Indonesia | Beli SSL dengan harga murah
15 August,2018
-
Cara mengatasi bug Heartbleed di OpenSSL
15 August,2018
-
SSL For Facebook
15 August,2018
-
Pentingnya Mempersiapkan Sistem Keamanan Anda untuk Quantum Computing
22 October,2019
-
Maksimum Masa Aktif Sertifikat SSL Akan Lebih Pendek
31 October,2019
-
Beberapa Cara untuk Meningkatkan Keamanan Data
06 November,2019